Kesempatan Terakhir Mijares Rebut Gelar Juara Dunia

CANCUN - Di pengujung kariernya, mantan juara dunia kelas terbang super dua kali, Cristian "El Diamante" Mijares memiliki keinginan untuk menyabet sabuk juara dunia di divisi lainnya, yakni kelas bulu super.

Mijares mendapatkan peluang untuk kembali menjadi juara dunia, setelah dipastikan memperoleh pertarungan melawan juara kelas bulu super versi WBC, Miguel "El Alacran" Berchelt pada 10 Februari 2018 di Cancun, Meksiko.

Seusai kekalahan angka dari Leo Santa Cruz dalam laga perebutan gelar kelas bantam super WBC pada Maret 2014, Mijares berhasil menorehkan sembilan kemenangan beruntun menjelang laga melawan Berchelt.

(Baca juga: Tantang Berchelt, Mijares Andalkan Kecerdasan dan Pengalaman )

Setelah sekitar 20 tahun menghabiskan waktunya untuk olahraga tinju profesional, bentrokan dengan Berchelt ini bisa hampir dipastikan menjadi peluang terakhir buat Mijares untuk merebut sabuk juara dunia.

"Saya memiliki banyak kepercayaan pada diri sendiri dan dalam pekerjaan saya, saya memiliki disiplin untuk mengatasi tantangan ini," kata petinju dengan catatan tanding 58-8-2 (26KO) sebagaimana menukil dari Boxing Scene.

"Ini akan menjadi mimpi untuk merebut kejuaraan kelas bulu super WBC menjelang akhir karier saya," tambah pria kelahiran 2 Oktober 1981.

Data kedua petinju yang akan bertarung